Sunday, February 14, 2016

TIPS MEMILIH KONTRASEPSI KB


TIPS MEMILIH ALAT KONTRASEPSI
YANG SESUAI UNTUK BER-KB



Beberapa tips yang dapat di perhatikan dan di pertimbangkan sebelum anda memilih Alat Kotrasepsi untuk ber-KB, diantaranya sebagai berikut :

§ Apabila anda sedang menyusui, pilih jenis alat kontrasepsi yang tidak mempengaruhi produksi ASI anda. Metode perencanaan kelahiran dengan alat kontrasepsi untuk ibu menyusui adalah: barier (diafragma dan kondom), mekanik (IUD/AKDR/ Spiral), dan alat kontrasepsi hormonal (mini pil, suntik KB per 3 bulan dan injeksi depo progestin/ susuk/implant).
§ Tentukan jarak menunda kehamilan. Apakah dalam waktu dekat (1-2 tahun) atau dalam waktu yang cukup lama (>5 tahun).
§ Pilih alat kontrasepsi yang mengembalikan kesuburan setelah menghentikan penggunaan alat kontrasepsi tersebut.
§ Konsultasikan kepada Dokter dan cari informasi (melalui internet, media cetak atau bertanya kepada orang-orang disekitar anda) mengenai Efek samping dan efektivitas metode Kontrasepsi tersebut.

Contoh Alat Kontrasepsi dan cara Kerja

Sebagai pertimbangan awal Memilih Alat Kontrasepsi, dibawah ini kami akan menjelaskan beberapa macam pilihan kontrasepsi, cara kerja dan efektivitas bagi penggunanya :

§ Kondom, mempunyai cara kerja dengan menciptakan pembatas fisik antara organ reproduksi wanita dan sperma pria, sehingga tidak terjadi pembuahan. Kemungkinan gagal dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi ini adalah 2-3%. Penggunaan Kondom dapat dikombinasikan dengan penggunaan Spermisida yang berfungsi untuk membunuh sperma. Bentuk alat kontrasepsi ini bisa berupa jeli, krim, tablet atau busa.
§ Diafragma, adalah alat kontrasepsi yang mempunyai cara kerja, dimasukkan persis untuk menutup mulut rahim dengan tujuan mencegah sperma masuk ke dalam uterus. Anda diharuskan menggunakan krim anti jamur atau jeli saatberhubungan badan. Dan Paling lama enam jam setelah berhubungan, Anda harus melepaskannya. Diafragma memiliki tingkat efektivitas yang paling rendah dan tidak efisien. Mungkin karena hal ini, tidak banyak orang yang memilihnya.
§ AKDR/IUD/Spiral, adalah alat kontrasepsi yang berbentuk seperti huruf T, dan dimasukkan ke dalam rahim. IUD dibuat dengan bahan dasar hormon, mampu melepaskan progestin dengan tujuan menghambat ovulasi, dan bisa berfungsi selama 5 tahun mulai dari awal pemasangan. IUD jenis lain adalah dengan metode melepaskan tembaga yang akan menempel pada sperma sehingga dapat menghambat pergerakan sperma. IUD dengan tembaga ini dapat digunakan selama 10 tahun dengan tingkat Efektivitas 98-99%.
§ Susuk/implant, adalah alat kontrasepsi yang dipasang dengan memasukkan jarum kecil ke lapisan bawah kulit di salah satu bagian tubuh Anda (di lengan bagian atas). Selama tiga tahun Jarum tersebut akan mengeluarkan hormon progestin secara perlahan, dengan tujuan mencegah pelepasan telur. Hormon tersebut juga akan menebalkan lendir serviks. Alat kontrasepsi ini mempunyai tingkat efektivitas hingga 99%.
§ Pil Kombinasi, adalah alat kontrasepsi berupa Pil yang mengandung estrogen dan progestin. Kedua hormon tersebut akan mencegah ovulasi dan menebalkan lendir pada mulut rahim sehingga sperma pria tidak bisa berenang mencapai rahim. Pil kombinasi mempunyai tingkat Efektivitas 95-99%.


Jika anda merasa bingung untuk memilih Alat Kontrasepsi yang tepat, silahkan berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Kandungan atau tenaga kesehatan lainnya. Semoga dengan ber-KB dapat meningkatkan derajat kesehatan yang tinggi.

No comments:

Post a Comment